Hidup manusia merupakan aset yang dapat mendatangkan pendapatan. Aset ini dapat menghadapi resiko seperti kematian, sakit & cacat akibat kecelakaan. 
Risiko seperti cacat & kematian membuat seseorang tidak mampu memperoleh penghasilan. Hal ini mengakibatkan pihak-pihak yang bergantung kepadanya (mis.keluarga) mengalami kesulitan
Asuransi jiwa menyediakan perlindungan terhadap risiko-risiko tersebut.
Manajemen Risiko, adalah cara-cara mengelola risiko
- Menghindari Risiko
Dilakukan dengan cara menghilangkan kebiasaan/kegiatan yang mungkin dapat menimbulkan risiko. Cth : Berhenti merokok karena khawatir akan kanker paru-paru
- Mengendalikan Risiko
Mengurangi frekwensi & dampak dari kerugian yang mungkin timbul. Cth: Mengurangi jumlah rokok yang dihisap.
- Menerima Risiko
Mempertahankan risiko. Cth: Tetap merokok tanpa mengurangi sedikitpun karena berpikir dapat menanggung risko, seperti kanker paru-paru, yang mungkin terjadi.
- Mengalihkan Risiko
Memindahkan risiko dari individu ke perusahaan. Cth: Khawatir terkena kanker paru-paru karena kebiasaan merokok yang tidak berkurang, seseorang mengambil asuransi kesehatan dengan tujuan menyelamatkan keuangan jika terjadi risiko di kemudian hari.